Kali Opak Laboratorium Geologi



Jembatan tua dan tampak rapuh di sungai Kali Opak
Bebatuan terbentuk dua masa berbeda (Foto : Elisa)
ini memiliki banyak sejarah fenomenal. Farhan Binar S. salah satu Mahasiswa Geofisika UGM memaparkan bahwa lokasi ini ternyata menjadi laboratorium Geologi.  “Bahkan tidak Cuma Arkeolog yang datang di tempat ini, tetapi semua Geoscientist. Bahkan tidak hanya dari UGM, tetapi dari tempat lain,” paparnya.  Bebatuan yang bertengger tersebut karena aktivitas magma Gunung Api Purba di Watuadek sejak puluhan tahun yang lalu. Lebar sungai ini sekitar 1 meter dengan kedalaman kurang lebih 1-2 meter. Dimana terdapat batu-batuan kars dan pepohonan yang rimbun. Memberikan kesan keteduhan.
Farhan, itulah sapaan akrabnya, bebatuan di kali Opak ini disebut sebagai batu lava bantal atau Pillow Lava. Pillow Lava terbentuk akibat erupsi yang kemudian bersentuhan langsung dengan media air laut. Proses pembekuan ini berlangsung secara tiba-tiba, akibatnya membentuk mineral yang terkandung di dalamnya tidak terpilah dengan baik. Saat lava mengalami pendinginan secara serentaK oleh air laut, bagian kulit mengalami pembekuan secara hidrostatis, sehingga jadilah batuan beku, biasannya memiliki komposisi basalt yang bersifat asam.

“Ciri secara fisik dari lava bantal terbentuk dalam pemekaran lantai samudera, salah satu bagian dari kegiatan vulkanik bawah laut,” tambahnya.
Keunikan dari kali opak ini jika diperhatikan ada perbedaan pada susunan batu (bisa dilihat di foto). Batu bagian timur dan barat ini terbentuk dalam kurun waktu yang berbeda, terpaut ribuan tahun lamanya. Pembentukan proses batuan dari gunung api purba di watu adek seperti ini terhitung langka, hanya ada di beberapa titik saja dapat ditemui (jawa, klaten, pacitan dan jampang).
Berbah Sleman, inilah lokasi kali opak berada. Lokasi ini mudah untuk dijangkau. Selain tempat ini dijadikan sebagai objek penelitian beberapa Perguruan Tinggi di Jogja juga sering dimanfaatkan untuk melakukan pemotretan, bahkan beberapakali syuting. Banyak orang kini menjadi tempat favorit bagi anak-anak muda. Baik sekedar foto bersama atau sekedar bermain.
Risa, salah satu yang pernah mendatangi tempat iini mengaku bahwa 'view' dilokasi ini ada keindahan tersendiri, unik dan mengundang hasrat untuk mengabadikannya dalam jepretan lensa. “Saat datang ke sana belum tahu dahulunya bukit di dekatnya itu gunung purba, dan bebatuan di sana itu hasil dari proses erupsi dan batuan itu terbentuk jutaan tahun yang lalu. Soalnya saat masuk di sungai ini memang bebatun yang ada di sini berbeda dari bebatuan secara umum mbak!” paparnya setelah dijelaskan proses pembentukan bebatuan di Kali Opak. (Elisa)
Kali Opak Laboratorium Geologi Kali Opak Laboratorium Geologi Reviewed by elisa on Thursday, August 21, 2014 Rating: 5

No comments:

Sahabat

Powered by Blogger.