Melek Dunia Maya, Harus Ditingkatkan!


Literasi digital menjadi kebutuhan mendesak bagi masyarakat saat ini. Sebab kemajuan teknologi yang tidak diimbangi oleh kecerdasan dalam menggunakan perangkat teknologi modern. Media literasi memiliki pengetahuan tentang bagaimana media bekerja, bagaimana media membangun makna-makna sosial dan bagaimana media berfungsi dalam kehidupan kita sehari-hari. Tujuan utamanya adalah untuk mendidik masyarakat agar mampu menggunakan media secara cerdas dan kritis.
Seorang yang melek media kemudian menjadi seseorang yang mampu untuk membaca, memahami, menyeleksi, mengevaluasi, dan mengkritik isi dari berbagai pesan media. Dulu orang disebut buta huruf apabila belum bisa membaca dan menulis. Tetapi kini istilah "buta huruf milenial" adalah kondisi gagap teknologi (gaptek) alias minus literasi digital.
Percepatan teknologi digital dalam platform media sosial telah menumbuhkan laju interaksi antar manusia. Namun, ada lubang hitam di balik terbukanya ruang komunikasi media sosial. Kemampuan literasi dunia digital pun sangat dibutuhkan. Teknologi baru ini membuka kesempatan baru yang sangat luas untuk meningkatkan kehidupan manusia dan terhubung secara global.

Manfaat Literasi Digital
Hemat waktu, melek digital bisa menghemat berjam-jam dalam setiap bulan untuk mengerjakan tugas yang dahulu hanya bisa dilakukan secara offline. Hemat uang, dalam hal untuk mendapatkan kode kupon, situs belanja harian, situs perbandingan tempat belanja, dan aplikasi mobile lebih mudah untuk mendapatkan produk terbaik dengan harga terbaik.
Selain itu dapat mencoba hal-hal baru dan beberapa hal lama tanpa takut. Dengan literasi digital kita akan tetap terhubung, karena teknologi memungkinkan untuk berkomunikasi dengan siapapun, kapanpun, sesuai keinginan. Bisa mempengaruhi dunia istilah lainnya seperti ribuan bayi lahir di dunia setiap hari dan kita tidak pernah tahu siapa yang akan menjadi pemimpin generasi berikutnya.
Bahaya Penggunaan Literasi Digital
Literasi digital itu kemampuan untuk memahami informasi yang ada. Kini banyak orang yang melek digital, namun kurang untuk dalam hal literasi. Bukan hanya sekedar membaca sebuah informasi, tapi juga harus bisa memahami apa arti dari informasi.  Namun, karena kurangnya pengetahuan terhadap literasi media dan digital, menyebabkan masyarakat cemderung memanfaatkan pengetahuan yang ia miliki ke hal-hal yang bersifat negatif. Apabila ada sebuah berita yang belum diketahui sumbernya dengan jelas, mereka tidak berusaha mencari kebenaran berita tersebut tetapi justru masyarakat menelannya dengan mentah-mentah dan menyebarkanluaskan berita tersebut.
Penggunaan literasi digital dapat berdampak buruk juga bagi orang-orang yang faktor memiliki keterbatasan untuk mencerna dan memproses suatu informasi, antara lain adanya perubahan sosial yang cenderung lebih mengarah pada individualisme yakni masyarakat jaman sekarang cenderung lebih aktif pada media sosial daripada berinteraksi langsung.
Mulai terjadi pengikisan terhadap nilai-nilai warisan budaya yaitu dengan adanya pengaruh globalisasi membuat masyarakat lebih menyukai budaya baru yang muncul daripada warisan Indonesia. Terjadi kesulitan dalam melakukan kontrol terhadap pola perkembangan anak. Memungkinkan terjadinya plagiat atau penjiplakan terhadap hasil karya orang lain, semakin luasnya informasi di internet yang membuat orang ketika mengerjakan tugas enggan untuk berfikir dan memilih untuk copy paste. Mudah mempercayai berita hoax dikarenakan kurangnya pengetahuan dan pemahaman tentang literasi digital membuat seseorang dengan gampang menelan mentah-mentah berita yang sumber dan kebenarannya masih dipertanyakan.
Maka diperlukan adanya pendekatan multi dimensi dalam proses pembelajaran masyarakat agar terdidik secara digital, melek teknologi sekaligus cerdas, kreatif dan berbudaya. Di tengah banyaknya informasi di media digital, maka kemampuan literasi digital menjadi suatu hal yang strategis. Kemampuan mencari sumber informasi yang bisa dipertanggungjawabkan, menjadi krusial di tengah percepatan teknologi digital saat ini. Intinya mari kita kembali pada pendidikan yang berkualitas, kurikulum yang tepat di sekolah-sekolah serta edukasi menyeluruh yang harus dilakukan oleh segenap komponen bangsa untuk Indonesia yang lebih baik. (Linda) 

Di Publikasikan Tabloid BIAS, Eds 2 - 2019
Melek Dunia Maya, Harus Ditingkatkan! Melek Dunia Maya, Harus Ditingkatkan! Reviewed by elisa on Tuesday, February 04, 2020 Rating: 5

No comments:

Sahabat

Powered by Blogger.