MENERAPKAN SKILL SEJAK DI BANGKU SEKOLAH MENENGAH ATAS


Sebuah rutinitas Pagi hari, sepanjang jalan Piyungan-Prambanan Km 1 banyak anak-anak berjalan mengendarai sepeda maupun berjalan kaki menuju komplek persekolahan. Tanpa di atur aparat keamanan, para pelajar berjalan antri di belakangnya. Pelajar-pelajar dengan sendirinya mengatur gerak langkah mereka menuntut ilmu ke sekolah masing-masing.
Foto: Elisa
Seperti yang terekam di SMK Ma’arif 2 Piyungan. Setiap pagi bersama-teman-teman sebelum pelajaran dimulai diawali dengan membaca asmaul husna bersama-sama. Kemudian di lanjutkan dengan proses belajar rutin.
Sekolah Menengah Atas yang didirikan tahun 1997, oleh Yayasan Lembaga Pendidikan Ma’arif NU (Nahdhotul Ulama) Kabupaten Bantul. Sekolah ini  selama dua tahun berturut-turut berhasil meluluskan 100% anak didik yang mayoritas pelajarnya adalah Putri, dengan konsentrasi bidang keahlian kejuruan Tata Busana.
Para siswa dibekali Ketrampilan praktek untuk membuat pola dasar membuat baju, kemudian masuk ke tahap penjahitan baju yang baik dan benar. Baju-baju yang dibuatnya itulah yang nantinya diharapkan mampu memberikan ketrampilan dasar ketika peserta didik sudah lulus dari sekolah SMK tersebut. Dimana pangsa pasar dunia mode masih terbuka lebar, Karena sekarang demam trend mode.
BACA JUGA 'SMKN 1 PENGASIH: BERWAWASAN AGAMA TANPA MENGECUALIKAN WAWASAN LOKAL
Selain ketrampilan Tata Busana, Sekolah Menengah Atas yang di kepalai oleh Saifudin S.Ag juga sering menyabet beberapa kejuaraan dibidang luar ketrampilan Tata Busana. Seperti MHQ, MTQ, Paduan Suara Islami, Gerak Jalan, Pidato dll.
Hal ini terlihat di ruang tamu berukuran 3 x 4 meter di etalase berjejeran benyak piala. Beberapa diantarannya juara satu MHQ (Majelis Hifdzil Quran) tingkat SMA/SMK Tingkat Putri pada tahun 2004, 2007 dan 2009. Sedangkan untuk lomba MHQ (Majelasi Tilawatil Quran) mendapatkan juara satu tingkat SMA/SMK kategori putri pada tahun 2008. Adapun juara yang lain ada gerak jalan Juara I pada tahun 2009 dan lain-lain.
Gedung yang berukuran 21 x 9 m2 menampung kurang lebih 350 siswa ini juga mempunyai tujuan antara lain mendidik siswa menjadi manusia yang agamis, produktif dan berguna bagi masyarakat.
Dimana hasil dari proses belajar jurusan busana diharapkan mampu menghasilkan SDM yang berkualitas. Memberikan alternatif ketrampilan setelah lulus dari SMK MA’Arif 2 Piyungan. Mampu membuka lapangan pekerjaan melalui ketrampilan tersebut.
Sekolah menengah kejuruan Ma’arif 2 Piyungan bervisi misi untuk meningkatkan kerja tingkat menengah dan berakhlak karimah untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan globalisasi yang semakin cepat.
Dimana dalam Visi SMK yang berdekatan dengan Masjid dan MTs Hasyim Asy’ari ini berharap akan menghasilkan tamatan berbudi pekerti luhur, menghasilkan lulusan yang berhasil menguasai ketrampilan sesuai program. Juga menghasilkan tamatan yang berjiwa wirausaha. (Elisa)

Dipublikasikan di Tabloid BIAS. Tahun 2011


MENERAPKAN SKILL SEJAK DI BANGKU SEKOLAH MENENGAH ATAS MENERAPKAN SKILL SEJAK DI BANGKU SEKOLAH MENENGAH ATAS Reviewed by elisa on Monday, May 20, 2019 Rating: 5

No comments:

Sahabat

Powered by Blogger.