SALAH JURUSAN MENGANTARKAN PADA KESUKSESAN!


Foto : Doni
Sekolah menengah atas selalu dihadapkan pada pilihan. Pilihan memilih jurusan IPA, IPS. Bagi sekolah-sekolah kejuruan harus berhadapan pada pilihan jurusan Menjahit, Akuntansi, Boga, Kesenian, dan sebagainya. Proses pemilihan jurusan bagi para pelajar ini bisa dibilang gampang-gampang susah.
Banyak para pelajar yang mengakui bahwa jurusan yang diambilnya salah. Tidak sesuai dengan yang diharapkan saat pertama kali masuk SMA/K/MA. Seperti yang dialami Amallya Nur Sa’adah, salah satu pelajar dari SMAN 1 Imogiri yang mengaku bahwa Jurusan IPA yang sekarang dia jalani tidak sesuai yang diharapkan. “Melihat kemampuanku kayak gini aku pesimis,” katanya.
Amallya Nur Sa’adah yang memiliki sapaan akrab Amal yang juga pernah menjadi ketua OSIS di sekolahnya, menyikapi salah jurusan dengan berinisiatif untuk tetap konsisten, dan berusaha belajar lebih baik. Mulai mengikuti beberapa les tambahan di luar sekolah. Bagi Amalia, positif thingking sangat penting. Gadis kelahiran Yogyakarta, 19 Maret 1995 ini berharap dapat lulus dengan nilai baik agar masuk ke perguruan tinggi sesuai yang diinginkan, juga sesuai dengan kemampuannya.
Amal yang mulanya bercita-cita menjadi dokter. Karena dia rasa sulit belajar di IPA, setelah lulus SMA ia bercita-cita masuk jurusan industri perikanan atau agrobisnis. Dia beranggapan yang sesuai dengan kemampuannya.

Berbeda dengan pelajar SMA 1 Depok, Maulidya Sari. Awalnya orangtua dan dirinya ingin memilih jurusan IPA. Tapi ketentuan dari sekolah merekomendasikan jurusan IPS.
“Karena di raport di tulis IPS ya udah! Lagian sekarang bersyukur masuk IPS, lebih nyaman dan lebih luas mikirnya!” ujarnya.
Maulidya kelas XI IPS 2 yang memiliki seabrek aktivitas seperti pengurus OSIS ternyata pandai membagi waktu belajar. Hal ini terlihat dari daftar nilai yang bagus-bagus. Bagi Maulidy, pendidikan dan kehidupan sosial disekolah maupun non sekolah itu sama-sama penting.
“Soalnya materi di IPS buanyak buanget. Mustahil harus dihafalkan semuanya mbak,” tegasnya.
Kunci keberhasilan Maulidya dalam pelajaran akademisnya terletak dari cara belajarya. Seperti yang diungkapkannya kepada wartawan BIAS, kunci utamanya adalah suka baca. Maulidya yang mengambil jurusan IPS mengaku dalam belajar tidak menghafal semua materi, tetapi memahami. Membaca materi itu apa adanya kemudian membuat sebuah peta konsep. Hal ini membantu dia dalam mengingat poin-poin penting materi sekolah tersebut. Dalam belajar juga penting sekali mengenali karakter cara belajar yang tepat. Misalnya dalam belajar lebih mudah memahami dengan metode visual, verbal, ataupun lewat metode belajar yang lain. (Elisa)

Tulisan ini dimuat di Tabloid BIAS
Edisi 5, 2012
SALAH JURUSAN MENGANTARKAN PADA KESUKSESAN! SALAH JURUSAN MENGANTARKAN PADA KESUKSESAN! Reviewed by elisa on Saturday, December 15, 2012 Rating: 5

No comments:

Sahabat

Powered by Blogger.