Pengaruh Teknologi Terhadap Lifestyle Pelajar



Gaya hidup pelajar kini kian maju. Gaya hidup yang identik dengan dunia teknologi dan budaya. Staudy yang dilakukan oleh Boston Consulting Group bersama University of Berkley pada tahun 2011 mengambil tema American millennial: Deciphering the Enigma Generation, dari hasil studi di tahun sebelumnya (2010) Pew Research Cenger juga meriset tema yang hampir sama dengan judul Millennials: A Portrait of Generation Next memperlihatkan bahwa keunikan generasi millennial. Keunikan dalam studi mereka waktu itu yang paling mencolok adalah penggunaan teknologi dan budaya pop/musik. Dari studi tersebut juga ditegaskan bahwa generasi Millennial tidak lepas dari teknologi sebagai kebutuhan pokok.  
Alfian Rizl (18) mengakui bahwa teknologi sudah menjadi kebutuhan di kalangan pelajar. Ia mengakui bahwa kebutuhan teknologi mempermudah banyak hal. Banyak dari teman-temannya yang memanfaatkan fasilitas dan kelebihan teknologi yang praktis, cepat dan bersifat memudahkan. Pelajar kelas XII di SMTI juga merasa prihatin, dibalik kemudahan teknologi member dampak negatif.
“Kemudahan teknologi menjadikan banyak yang malas dan kurang peduli dengan lingkungan. Kadang, satu ruangan kalo berbicara lebih memilih lewat chat daripada berbicara langsung,” ungkapnya.
Alfian menyadari bahwa teknologi menjadi bagian penting dalam hidup modern dan era millennial. Bagi Alfian, hal yang terpenting sebenarnya tidak hanya itu saja, tetapi bagaimana bersikap dan berperilaku dengan tepat ditengah pesatnya teknologi. Ia berusaha untuk bersikap bijak, agar tidak sampai terbawa oleh hal-hal negatif. Bagaimanapun juga, baik buruknya informasi semuanya dapat diakses lewat teknologi, seperti smartphone.
Founder and CEO Alvara Research Center, Hasanuddin Ali dalam blognya memaparkan bahwa gaya hidup anak muda dalam menanggapi teknologi dan lifestyle bagian dari bentuk ekspresi. Jiwa muda yang hedonis tidak lepas dari hiburan dan teknologi internet. Apa yang ditampilkan anak muda, itulah gambaran Indonesia ke depannya.
Seusia pendapat pelajar MAN 2 Yogyakarta, Dhayinta Sasadara (16), sebagian besar teman-teman seusianya yang paling menonjol adalah lifestyle yang hedonis. Banyak juga teman-teman sekitarnya mengarah ke gaya hidup konsumtif. Bagi Dhayinta tidak menjadi masalah, selama tidak sampai melanggar norma dan aturan. Bagi Dara, gaya hidup konsumtif ini lagi-lagi dipengaruhi oleh dunia hiburan. (Dhea, Elisa, Hanifa)
Pengaruh Teknologi Terhadap Lifestyle Pelajar Pengaruh Teknologi Terhadap Lifestyle Pelajar Reviewed by elisa on Friday, February 09, 2018 Rating: 5

No comments:

Sahabat

Powered by Blogger.