MOS SMK Budhi Dharma Piyungan Berkunjung ke UD. Topo Hp

Kamis, 15 Juli 2010, Usai Masa Organisasi Sekolah (MOS). SMK Budhi Dharma Piyungan melakukan kunjungan Industri ke UD. Topo Hp yang berada di Pijenan, Wijirejo Pandak Bantul (Selatan Makam Sewu). Kunjungan industri ini Di ikuti oleh seluruh peserta MOS Di dampingi oleh beberapa Guru pengajar dan OSIS.

Sebelum berangkat melakukan kunjungan industri, mereka melakukan serangkailan latihan Upacara Bendera yang di bimbing oleh segenap pengurus OSIS di SMK Budhi Dharma Piyungan. Pukul 08.20, mereka menuju ke UD. Topo Hp dengan mengunakan Bus Pariwisata.

Sesampai di sana, mereka disambut baik oleh Pemilik UD. Topo Hp. Nama pemilik UD ini sama dengan nama UD Topo Hp, yaitu Pak Topo. Pemilik UD. Batik milik pak Topo ini merupakan usaha/warisan dari orang tua mereka. Batik di keluarga Pak Topo tidak boleh lepas, Batik sudah menjadi sebagian dari hidup Pak Topo dan keluarganya, ungkapnya.

Pak Topo ini bisa disebut sebagai dedengkot menjamurnya pengrajin Batik di kawasan Bantul, terutarama di Wijirejo. Karena Pak Topo, banyak teman-teman mengikuti jejaknya dibidang batik. Di sana peserta MOS SMK Budhi Dharma berinteraksi, dikenalkan tentang batik Jogja. Bagaimana cara memegang ”Canthing” (alat untuk membatik), cara pembuatan yang benar dan sesuai komposisi.

Dua perwakilan siswa diperbolehkan belajar membatik langsung, tentang bagaimana langkah awal memanaskan malam, menuangkan di atas kain. Langkah akhir pengrebusan, pembilasan sampai penjemuran selesai. Beberapa lagi ada yang pergi ke toko batik milik Pak Topo, ada pula yang melihat para pengrajin di sana yang sedang membatik tulis.

Para peserta MOS sangat antusias ketika mereka di ajak mengitari daerah Pijenan, Wijirejo yang memproduksi Batik. Beberapa meter dari UD. Banyak warga yang membatik di depan rumah mereka masing-masing. Di dekat rumah yang lain, ada berlembar-lembar Batik yang di jemur di halaman rumah.
Sebagian dari peserta MOS SMK Budhi Dharma berplencar. Mereka ada yang tertarik melihat dan mendatangi rumah-rumah warga yang sedang melakukan kegiatan membatik di halaman rumah mereka. Beberapa lagi ada yang terus melanjutkan perjalanan menuju rumah produksi Batik cap milik pak Topo, telaknya tidak jauh dari rumah produksi Batik Tulis.

Sudah sampai di rumah produksi Batik Cap milik Pak Topo. Di rumah produksi yang berukuran + 10x5 meter ini mempekerjakan sekitar 10 orang, khusus untuk yang memproduksi batik Cap. Alat yang di gunakan untuk batik cap sangat sederhana, bentuk dari cap Batik itu semacam cap stempel. Simple dan tidak kalah bagus dengan Batik Tulis.

***

Paska Gempa, Pak Topo menyelenggarakan diklat yang di ikuti oleh 15 orang pengrajin. Setiap masing-masing peserta diberi modal 2.000.000 untuk mendirikan usaha Batik. Sekarang Pengrajin Batik yang berada di bawah naungan UD. Topo Hp ini mendirikan sebuah organisasi Paguyuban Pengrajin Batik Wijimulyo (PPBW). Pelanggan Batik Pak Topo dari sabang sampai merauke, mereka memesan batik di tempat Pak Topo. Mulai dari Sumatra, Jambi, Riau, Samarinda, Sumedang. Semua motif batik ada di sana, kecuali motif NTT yang sampai sekarang belum masuk.

Tujuan Pak Topo menggadakan diklat tersebut untuk menyalurkan semua pengetahuan tentang membatik kepada generasi muda. Ilmu yang tidak diamalkan tidak akan berguna, dengan cara membagikan ilmu seperti ini akan bermanfaat untuk semua. Pak Topo juga membuka lebar-lebar kepada siapa saja yang ingin tau tentang Batik datang ke rumahnya, Pak Topo tidak akan menyembunyikan ilmu yang di dapat untuk kepentingan sendiri.

Dua paragraf terakir inilah yang di sampaikan Pak Topo kepada peserta MOS SMK Budhi Dharma. Memberikan garis besar kepada peserta MOS, bahwa Kepintaran yang tidak dibagikan justru merugikan, dan sebaliknya. Tidak ada salahnya berbaik hati dan berbagi untuk kepentingan bersama. (Elisa)

diterbitkan oleh Tabloid BIAS,
edisi 3 2010
MOS SMK Budhi Dharma Piyungan Berkunjung ke UD. Topo Hp MOS SMK Budhi Dharma Piyungan Berkunjung ke UD. Topo Hp Reviewed by elisa on Thursday, September 02, 2010 Rating: 5

No comments:

Sahabat

Powered by Blogger.