Khasanah Bulan Puasa Kini



Foto : Elisa

Marhaban ya Ramadhan. Umat Islam diseluruh dunia merayakan puasa. Lain Negara, lain budaya tentunya. Salah satunya di Indonesia, terkhusus di wilayah Yogyakarta. Banyak sekali event yang muncul dibulan puasa. Salah satunya, muncul pasar dadakan, atau setiap teras rumah dekat jalan mendadak menjajakan beraneka makanan maupun minuman. Yihui, segeeeerrrr. Mulai kolak berbahan dari pisang, sampai kolak yang berisi beraneka buah. Dicampur dengan sirup dan kuah yang manis, berwarna menggoda. Duh, duh, begitu dimanjakan pencernaan tubuh ini.
Di tilik dari sudut pandang manapun juga, setiap sudut titik jalan tetap memiliki ke khasannya masing-masing. Salah satunya adalah, setiap sore beberapa titik tempat menjadi begitu riuh, ramai dan alhasil walhasil macet. Saat siang hari, menghemat tenaga dengan berdiam di dalam ruangan, meminimalisir keluar tersengat matahari, karena takut energy tersedot dan lemas. Ya, jika itu tidak Anda alami, setidaknya ini yang saya alami, sekedar di dalam kantor bekerja dan malas keluar.
Atmosfir lain di bulan puasa, selain mendadak muncul pasar tiban dan hampir semua rumah menjajakan makanan. Ada pula suasana mendadak banyak orang yang menawarkan makanan lebaran di tempat kerja atau lewat online. Hem, saya kira di Yogyakarta ini semua orang muslim itu puasa. Ternyata tidak. Ih WOW, saya sedih karena baru tahu diusia saya yang 24 tahun ini. Begitu banyak orang yang ternyata tidak berpuasa.

Dulu, waktu saya masih kecil, tidak ada satupun toko warung makan yang buka saat puasa – ehm, lebih tepatnya waktu itu jarang orang yang membuka warung makan sih ya, jadi wajar. Atau bisa saja, karena pergaulanku waktu itu masih seputar situ-situ saja – sekarang, di pertengahan puasa, banyak warung makan yang tetap percaya diri membuka warungnya. Salah satunya soto di jalan yang biasa saya lewati. Pembelinya juga masih tetap ramai. Yihui, itu luar BINASA.
Saya tidak melarang dan tidak memperbolehkan mereka makan, karena itu bukan hak saya, melainkan hak mereka. Bisa saja mereka non islam, bisa saja mereka karena dapat jatah bulanan, atau bisa saja karena penderita asam lambung akut dan lain sebagainya. Saya hanya menyoroti waktu dan entah termasuk apa. Ada semacam hal yang ingin terucapkan, namun tak tahu ucapan apa yang tepat. Ada semacam teriakan batin yang aku sendiripun juga tidak mengerti apa dan seperti apa. Semakin aku memposisikan diriku pada orang lain, semakin sulit untuk menyalahkan. Dan akhirnya, membiarkan saja apa adannya. Menganggap hal tersebut menjadi sebuah proses dan memang inilah hidup.
Khasanah Bulan Puasa Kini Khasanah Bulan Puasa Kini Reviewed by elisa on Tuesday, June 30, 2015 Rating: 5

No comments:

Sahabat

Powered by Blogger.